Pondok Pesantren MADU KH Ahmad Badjuri

Kegiatan Penyembelihan Hewan Qurban dalam Hari Raya Idul Adha 1446 H / 2025 SMP Islam KH. Ahmad Badjuri

Penulis : Nafa Nuristiana Dewi, S.IP. 

Tulungagung – SMP Islam KH. Ahmad Badjuri kembali melaksanakan kegiatan rutin tahunan, penyembelihan hewan qurban dalam Hari Raya Idul Adha 1446 H / 2025. Perayaan qurban tahun ini sangat berbeda dimana semua peserta didik baik calon peserta didik dikerahkan untuk ikut berpartisipasi pada perayaan Idul Adha dari proses penyembelihan, pemotongan, penyembelihan, dan pembagian. Kegiatan dilaksanakan di Halaman SMP Islam KH. Ahmad Badjuri

kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan semangat qurban bagi guru, peserta didik, orang tua atau wali peserta didik, serta warga sekolah lainnya dalam meningkatkan keimanan kepada Allah SWT. Jumlah hewan qurban pada tahun ini adalah 1 ekor sapi dan 2 ekor kambing.

H. Fadllan Achadan, S.TP., M.A. selaku kepala SMP Islam KH. Ahmad Badjuri, menyambut secara terbuka untuk melaksanakan kegiatan ini. Beliau juga menuturkan rasa syukur karena Idul Adha 1446 H ini tetap berjalan. “Semoga acara ini dapat berjalan lancar sampai proses pembagian daging qurban yang akan kami bagikan kurang lebih 300 bungkus. Kepada para peserta didik, calon peserta didik baru, para warga sekolah, serta masyarakat sekitar sekolah. Semoga tahun depan kami dapat melaksanakan perayaan Hari Raya Idul Adha 1447 H” Ujarnya. Penyembelihan hewan qurban menjadi simbol dalam rangka membangun keikhlasan untuk beribadah.

Kegiatan diawali dengan pemotongan 2 ekor kambing atas nama H. Ahmad Marzuki bin Abdul Rahman dan SIti Istifadah binti Irchamni, dan dilanjutkan penyembelihan 1 ekor sapi atas nama KH. Ahmad Badjuri bin Puslan, Nyai Siti Namlah binti H. Sholeh, H. Ali Masjkur bin Ahmad Badjuri, Muhammad Imam Baihaqi bin Ali Masjkur, Muhammad Ibnu Majah bin Ali Masjkur, Muhammad Abdillah Fawaqin bin Ali Masjkur, Imamah Rif’atul Chusna binti Ali Masjkur. Pada proses penyembelihan disaksikan oleh semua peserta didik serta para paniti qurban . Berikutnya dilakukan pemotongan dan penimbangan daging secra bersama-sama. Semua warga sekolah terlibat dalam seluruh proses penyembelihan hewan qurban.

Tujuan diadakannya kegiatan penyembelihan hewan qurban ini adalah untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan peserta didik, meningkatkan kepedulian peserta didik terhadap warga sekitar, serta sebagai sarana pembelajaran para siswa tentang cara dan proses pemotongan hewan qurban yang baik dan benar sesuai syariat islam.

عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا عَمِلَ آدَمِيٌّ مِنْ عَمَلٍ يَوْمَ النَّحْرِ أَحَبَّ إِلَى اللَّهِ مِنْ إِهْرَاقِ الدَّمِ إِنَّهَا لَتَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِقُرُونِهَا وَأَشْعَارِهَا وَأَظْلَافِهَا وَأَنَّ الدَّمَ لَيَقَعُ مِنْ اللَّهِ بِمَكَانٍ قَبْلَ أَنْ يَقَعَ مِنْ الْأَرْضِ فَطِيبُوا بِهَا نَفْسًا

Artinya: “Aisyah menuturkan dari Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wasallam bahwa beliau bersabda, “Tidak ada suatu amalan yang dikerjakan anak Adam (manusia) pada hari raya Idul Adha yang lebih dicintai oleh Allah dari menyembelih hewan. Karena hewan itu akan datang pada hari kiamat dengan tanduk-tanduknya, bulu-bulunya, dan kuku-kuku kakinya. Darah hewan itu akan sampai di sisi Allah sebelum menetes ke tanah. Karenanya, lapangkanlah jiwamu untuk melakukannya”.” (Hadits Hasan, riwayat al-Tirmidzi: 1413 dan Ibn Majah: 3117).

Zain al-Arab menjelaskan bahwa ibadah yang paling utama pada hari raya Idul Adha adalah menyembelih hewan untuk kurban karena Allah. Saar hari kiamat nanti, hewan kurban tersebut akan mendatangi orang yang menyembelihnya dalam keadaan utuh seperti di dunia, setiap anggotanya tidak ada yang kurang sedikit pun dan semuanya akan menjadi nilai pahala baginya.
Hewan kurban ini digambarkan secara metaphoris akan menjadi kendaraan untuk berjalan melewati shirath. Hal ini merupakan balasan dan bukti keridhaan Allah kepada orang yang melakukan ibadah kurban tersebut. (Abul Ala al-Mubarakfuri: tt: V/62).