Pondok Pesantren MADU KH Ahmad Badjuri

Berkarya dan Berbudaya: Melestarikan Kearifan Lokal Bersama SMP Islam KH. Ahmad Badjuri

Penulis : Himmatus Sholikhah, S.Pd. 

Di tengah arus globalisasi yang serba cepat, budaya lokal sering kali terlupakan. Padahal, kearifan lokal merupakan fondasi penting dalam membangun karakter bangsa. Sebagai lembaga pendidikan yang menjunjung tinggi nilai-nilai Islami dan kebangsaan, SMP Islam KH. Ahmad Badjuri berkomitmen untuk menjadi pelopor dalam melestarikan kearifan lokal melalui karya dan budaya.
Kearifan lokal mencerminkan kebijaksanaan masyarakat setempat yang diwariskan secara turun-temurun. Melalui kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler, SMP Islam KH. Ahmad Badjuri mengajak seluruh siswa untuk mengenal, memahami, dan menghidupkan kembali berbagai bentuk budaya lokal, mulai dari bahasa daerah, kesenian tradisional, permainan rakyat, hingga kuliner khas Nusantara.
Untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya, sekolah secara rutin mengadakan berbagai kegiatan tematik, antara lain : Kelas Tematik Kearifan Lokal, yang mengintegrasikan pelajaran Bahasa Indonesia, IPS, dan Bahasa Daerah untuk mengenalkan siswa pada legenda, sejarah lokal, dan praktik budaya setempat. Proyek Profil Pelajar Pancasila, di mana siswa membuat dokumentasi atau karya kreatif tentang budaya di lingkungan sekitar mereka.
Dengan misi “Berpijak pada Tradisi, Melangkah ke Masa Depan” SMP Islam KH. Ahmad Badjuri percaya bahwa budaya bukanlah beban masa lalu, melainkan bekal menuju masa depan. Melalui semangat “berkarya dan berbudaya”, siswa tidak hanya diajarkan untuk bangga terhadap budayanya, tetapi juga didorong untuk mengembangkan inovasi dari nilai-nilai lokal yang sudah ada. Dengan mengenal akar budaya, siswa akan tumbuh menjadi pribadi yang berkarakter kuat, kreatif, dan memiliki identitas kebangsaan yang kokoh.
Kesuksesan pelestarian kearifan lokal tidak bisa dilakukan sekolah saja. SMP Islam KH. Ahmad Badjuri menjalin kerja sama erat dengan orang tua, tokoh masyarakat, serta komunitas seni dan budaya untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendukung dan kaya akan nilai-nilai kearifan lokal. Melalui kolaborasi ini, nilai-nilai kearifan lokal tidak hanya menjadi bagian dari kurikulum, tetapi juga menjadi budaya hidup sehari-hari siswa, baik di sekolah maupun di rumah. Melestarikan kearifan lokal bukan sekadar mengenang masa lalu, melainkan bentuk tanggung jawab kita dalam menjaga identitas bangsa. SMP Islam KH. Ahmad Badjuri terus berkomitmen untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga berbudaya dan berbudi luhur. Mari kita terus berkarya dan berbudaya, demi Indonesia yang kaya akan nilai, tradisi, dan kebanggaan lokal!